Berikut Adalah 5 Game Buatan Anak Indonesia yang Berkompetisi di Dunia Internasional

Salengge.com, Sudah saatnya nih anak muda Indonesia menunjukkan Keahliannya di dunia internasional. Jika dulu, men-develop game buat basis pc kemungkinan membutuhkan sumber daya dan dana yang besar serta sulit sekali mencari sponsor atau investor yang ingin untuk bergabung. Nah sekarang, lantaran adanya situs crowdfunding, semua jadi lebih mudah.

Dari sekian banyak startup yang memanfaatkan Kickstarter sebagai sarana menggalang dana, semestinya ada dong anak bangsa yang turut serta di dalamnya. Berikut ini ada daftar game keren dari lokal yang turut menggalang dana melalui Kickstarter. Ada beberapa yang sukses, tapi pasti ada yang butuh usaha lebih, untuk mendapatkan dana dari publik. Mari kita lanjutkan ke pembahasan pokoknya,

Inilah 5 Game yang Berkompetisi Di Dunia Internasional

Berikut Adalah 5 Game Buatan Anak Indonesia yang Berkompetisi di Dunia Internasional

1. Legends of Fire & Steel

Game ini sebetulnya tidak di kerjakan seluruhnya oleh orang Indonesia, namun di kerjakan secara kolektif oleh berbagai orang di seluruh penjuru Asia Tenggara. Boomzap Entertainment sebagai pengembang dari Legends of Fire & Steel merupakan perusahaan yang bermarkas di Singapura, tetapi mengandalkan karyawan dari multi-negara, termasuk di antaranya Indonesia. Sayangnya game keren nan ambisius ini gagal untuk terealisasi karena dalam kurun waktu 30 hari, mereka hanya memperoleh donasi sebesar $3. 401 dari eskpektasi $50. 000. Padahal Legend of Fire & Steel mengupayakan gameplay yang inovatif karena mengkombinasikan strategi dengan kartu.

2. Vimala Defense Warlords

Ada game lagi dari developer asal Bandung, Namanya Vimala Defense Warlords. Game yang di kerjakan oleh Masshive. Media ini merupakan game RPG dengan tampilan klasik yang tentunya tetap memukau. Di dunia penuh fantasi, kamu dapat menjelajahi banyak tempat dan bertarung dengan berbagai ragam lawan yang siap untuk menanti. Akan tetapi sayang beribu sayang, proyek mengalami nasib yang sama seperti Legends of Fire & Steel yang gagal dalam penggalangan dana.

3. Boma Naraka Sura

Game yang dibesut oleh Anantarupa Studio ini diilhami oleh cerita Bomasura. Di cerita tersebut, tokoh Boma merupakan karakter dengan peran antagonis. Tapi ketimbang mengangkat karakter yang bertentangan itu, tim developer berusaha buat mengangkat sisi lain dari Boma dan menjadikannya karakter dengan latar belakang yang kompleks serta penuh dengan intrik. Game yang membutuhkan donasi sebesar $25. 000 ini akhirnya berhasil mendapatkan dana yang layak, bahkan melebihi ekspektasi yaitu $26. 745. Wah hebat ya!

4. Celestian Tales Old North

Game yang muncul dari bumi parahyangan. Celestian Tales Old North merupakan game yang dikembangkan oleh Ekuator Games yang berbasis di kota Bandung, Jawa Barat. Game ini mengangkat kisah perihal dunia fantasi dengan unsur RPG yang kuat serta adegan pertarungan pedang. Celestian Tales menggunakan pendekatan roll playing games klasik yang membuat para pemain dapat bernostalgia sekaligus menikmati grafik yang memukau melalui keahlian tangan para pembuatnya. Proses pendanaan buat game ini berlangsung pada tahun lalu dan berhasil meraih total dana $60. 630, melebihi ekspektasi sebesar $30. 000.

5. Winterflame The Other Side

Nah ini dia salah satunya game dari Indonesia yang pernah menggebrak di Kickstarter. Namanya Winterflame The Other Side game ini bergenre Puzzle Adventure. Lantaran prospeknya yang bagus, alhasil game ini mendapatkan dana sejumlah keseluruhan Rp 760 juta. Artoncode sebagai developer dari game ini rencananya akan meluncurkan Winterflame secara komersil pada 2016.

Ini hanya beberapa saja, masih banyak Talent-talent muda Bangsa yang sedang bersaing dalam dunia Internasional, semoga anak bangsa yang lainnya dapat terinspirasi dari rekan kita yang berhasil 😎 Amin,

. .